Pantura Berbeton Akhir November

PERBAIKAN jalan di pantura Jawa Tengah dikebut menjelang datangnya musim penghujan. Di Kabupaten Batang, misalnya, proyek pengecoran jalan di Subah-Gringsing diperkirakan selesai akhir November.

“Pengecoran bisa dituntaskan hingga akhir November, dilanjutkan dengan finishing yang diperkirakan tuntas Desember. Kegiatan pengecoran dilakukan dari dua arah, pada Km 68-72 Subah dari arah barat dan Km 70-71 Subah dari arah timur,“ papar Kepala Kepolisian Resor Batang Ajun Komisaris Besar Widi Atmoko, kemarin.

Sementara itu, pengecoran jalur pantura Surodadi, sebagian besar sudah selesai dan kini tinggal perapian saja. “Direncanakan, pada 2015, proyek pengecoran jalur pantura akan dilaksanakan di sejumlah titik yang lain,“ kata Widi.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batang Ajun Komisaris Imam Syafei menambahkan, sebagian besar jalur pantura nasional dicor agar kondisi jalan lebih awet jika dilintasi kendaraan dengan muatan berat. “Kondisi jalur pantura sebelumnya hanya diaspal sehingga akan cepat rusak, karena tidak kuat menahan beban muatan kendaraan berat.“

Di Jawa Timur, Gubernur Soekarwo meminta pemerintah kabupaten/kota untuk mempercepat pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol trans-Jawa. Percepat an dapat dilakukan dengan cara negosiasi, konsinyasi, pemberkasan, dan pengukuran lahan.

“Untuk melakukan percepatan, butuh peran kepala daerah dan utamanya Badan Pertanahan Nasional. Mereka bertugas melakukan pengukuran dan pemberkasan,“ ujar Soekarwo.

Ia juga meminta, jika kekurangan tenaga ahli, BPN bisa menambah tenaga lepas daya dari perguruan tinggi di bidang pertanahan.

Saat ini, pembebasan lahan di beberapa seksi sudah mendekati final. Pada ruas Surabaya-Mojokerto, misalnya, pembebasan sudah mencapai 79,9 persen. Negosiasi masih dilakukan untuk 58,77 hektare lahan milik warga. (AS/FL/Ant/N-3) Media Indonesia, 8/11/2014, halaman 11

0 komentar:

Post a Comment